Akibatnya ikan bisa mati lemas kekurangan oksigen. Untuk akuarium air laut berukuran kecil (100 x 50 x 50 cm), bisa dipergunakan pompa udara yang berkapasitas minimal 200-350 liter/jam. Boleh dipakai misalnya pompa membran "Rena 301" atau "Rena 301 R" yang berkapasitas 350 liter/jam yang digerakkan oleh listrik.
Satuujung selang dipegang ke dalam akuarium, lalu, menggunakan mulut Anda, air disedot di ujung selang yang lain. Segera setelah air mengalir ke selang, pindahkan ujung bawah selang ke ember sesegera mungkin. Kemudian ember dikosongkan dan digunakan kembali untuk mengisi akuarium dengan air segar.
mesinaquarium memiliki beberapa komponen yang semua berguna dan berfungsi sebagai semestinya. tidak terkecuali selang kecil mesin aquarium . nah apa fungsi dari selang kecil filter aquarium dan
Filterair ini merupakan salah satu peralatan yang sangat penting dan wajib dimiliki oleh setiap pemelihara ikan hias dan tanaman hias air. Filter air mempunyai fungsi untuk menyaring air akuarium melalui proses filtrasi dengan beberapa media yang mempunyai tujuan penggunaan masing-masing, untuk menghasilkan air yang selalu bersih bagi akuarium.
Secarasekilas surface skimmer dan filter memang terlihat memiliki fungsi yang sama, tapi sebenarnya keduanya memiliki fungsi yang sedikit berbeda. Filter lebih berfokus pada membersihkan partikel kecil seperti sisa makanan, tanaman dan kotoran ikan yang terdapat di dalam aquarium. Baca juga: Bisakah aquascape tanpa filter?
Filterini berbentuk batang bulat atau persegi yang dilekatkan ke pipa-pipa plastik yang di dalamnya diberi selang aerasi. Aliran air bergerak akibat adanya dorongan udara dari air. Filter ini lebih sering digunakan dalam pemeliharaan larva. 2. Box Filter (Sering disebut Corner filter)
Fungsidari alat penyaring ini adalah membersihkan akuarium dari kotoran dan lumut supaya air selalu jernih. Penggunaan filter di akuarium juga dapat membantu memperpanjang jarak penggantian air sehingga lebih praktis, khususnya kalau kamu yang suka malas menghabiskan waktu untuk perawatan yang satu ini. Yuk simak pembahasan lengkapnya di sini!
ProteinSkimmer a.k.a Foam Reactor ini adalah alat yang digunakan untuk membuang kotoran organik termasuk kotoran ikan, sisa-sisa makanan dan protein pada aquarium. Cara Kerja Protein Skimmer: Ketika air dengan kotoran organik masuk, udara masuk ke dalam pompa air yang memecah gelembung udara menjadi gelembung udara yang lebih kecil.
Nahsetelah admin amati, ternyata gelembung udara aerator ini tidak mau muncul jika tidak ditiup terlebih dahulu. Yah, mungkin juga karena pompa celup aquarium ini kecil daya hisapnya, walhasil ketika fungsi aerator dinyalakan, kekuatan pompa menjadi terbagi 2. Jadi ada kalanya gelembung udara keluar, namun sering kali mati.
Filterini sebaiknya digunakan di akuarium berukuran nano (kecil) karena hanya bisa melakukan fungsi filter mekanis dan biologis. Bila digunakan pada akuarium yang besar, sebaiknya digunakan sebagai filter tambahan saja. Hal ini karena volume medianya kecil sehingga mudah kotor. Jadi, filter ini akan sering membutuhkan pembersihan atau penggantian.
je308Db. Mungkin banyak dari teman-teman yang masih bertanya-tanya terkait apa sih fungsi selang kecil pada pompa aquarium? Untuk itulah, kami akan membahasnya pada artikel berikut ini. Jadi simak terus artikel ini sampai habis ya, tentang apa saja fungsi selang kecil pada pompa aquarium tersebut? Memang fungsi selang kecil pada pompa aquarium bermacam-macam, tergantung dari lubangnya juga. Maka dari itu, bagi kalian yang memang ingin membuat aquarium ideal, maka simaklah artikel ini sampai habis ya! 1. Lubang yang Pertama Lubang pertama berfungsi untuk menghapus dan memproduksi gelembung udara di dalam air. Lubang kedua berfungsi untuk menyerap kotoran atau bahkan sisa-sisa makanan yang terkandung dalam akuarium. 2. Lubang yang Kedua Di lubang kedua ini biasanya ada aksesoris tambahan lagi berbentuk kerucut, fungsinya mencegah ikan tidak tersedot ke dalam mesin filter. Jika di akuarium Anda tetap berukuran kecil, Anda harus memasukkan aksesori tambahan. Jadi kita tidak perlu khawatir, jika ikan tersedot ke dalam mesin filter. 3. Lubang yang Ketiga Selanjutnya, lubang ketiga berfungsi untuk menghilangkan kotoran atau sisa-sisa makanan yang terkandung dalam akuarium. Jadi, setelah semua kotoran disedot itu akan dirilis melalui lubang ketiga ini. Di lubang ketiga ini, ada juga aksesori tambahan, yaitu filter selang biasanya biru seperti yang ditunjukkan pada gambar di atas. Pasang selang ke lubang ketiga. Dan jangan lupa untuk melampirkan selang ke kotak filter. Jadi, semua kotoran tersedot di lubang kedua, akan dirilis langsung dari lubang ketiga ke kotak filter. Nah, ini dalam kotak filter semua kotoran akan disaring terlebih dahulu. Jadi, membuat akuarium air tidak mudah kotor. Terlihat juga, tanam benih karpet tanpa pupuk dapat tumbuh 4. Lubang yang Keempat Terakhir adalah lubang keempat. Ya! Ukurannya lebih kecil dari tiga lubang. Ada juga fungsi utama dari lubang kecil keempat ini ini untuk menyedot udara. Jadi, lubang pertama dapat mengeluarkan gelembung udara. Agar udara tersedot, kita harus memasang aksesori tambahan dalam bentuk selang udara. Selang udara ini, bentuknya lebih kecil berdiameter hampir ukuran diameter pipet. Kesimpulan dan Penutup! Nah, itulah penjelasan lengkap terkait apa sih fungsi selang kecil pada pompa aquarium ini? Serta pembahasan lengkapnya. Jika mungkin ada kesalahan tulisan ataupun typo dalam kalimat, kami mohon maaf yang sebesar-besarnya, kami berjanji akan melakukan yang terbaik untuk memberikan informasi kepada teman-teman semua. Akan tetapi, jangan sampai lupa untuk share artikel ini kepada teman-teman, kerabat, pacar, keluarga terdekat atupun bahkan keluarga dari jauh, agar kami semakin rajin dan giat memberikan informasi menarik lainnya kepada kalian. Mudah-mudahan informasi yang kami berikan ini bisa bermanfaat untuk teman-teman dan menjadi tambahan ilmu untuk kehidupan nantinya. Sekian dulu dari kami dan terimakasih sudah membaca artikel ini ya. Sampai jumpa lagi di artikel berikutnya ya! Bye-Bye.
Pada saat pertama kali kita membeli mesin filter untuk aquarium, didalam kotaknya terdapat bermacam-macam item. Contohnya, pada mesin filter bermerek Top Filter HF-650 didalam kotaknya terdapat mesin filter, selang filter, selang udara, karet penyangga, kotak filter, dan lain sebagainya. Tapi tahukah anda didalam kotak juga terdapat sebuah tutup kecil berwarna hitam, seperti yang terlihat pada gambar dibawah iniUntuk apakah tutup kecil tersebut? Sedikit bercerita, pada awal saya membeli mesin filter untuk aquarium saya juga kebingungan dengan keberadaan tutup kecil tersebut. Saya coba tes pasang di mesin filter saya, eh langsung air yang berada dalam kotak filter meluap. Waduh! Kok bisa begini, kata saya dalam hati. Karena air dalam kotak filternya meluap, langsung saya copot saja tutup kecil tersebut. Dan air dalam kotak filter pun sudah tidak meluap lagi, serta gelembung udaranya pun kembali muncul. Lihat juga, Fungsi Lubang Kecil Pada Mesin Filter AquariumNah, setelah saya belajar di Youtube akhirnya saya tahu fungsi dari tutup kecil tersebut. Fungsi utamanya adalah membuat air dalam aquarium menjadi lebih tenang. Jika kita memasang penutup kecil ini, maka semprotan gelembung udara dari mesin filter tidak akan muncul. Makanya, air didalam aquarium bisa menjadi lebih iya ada hal yang perlu kita perhatikan sebelum kita memasang penutup kecil ini, yaitu kita harus melepaskan terlebih dahulu selang udaranya. Kalau tidak kita lepaskan maka air dalam kotak filter akan meluap. Jadi, cabut saja selang udaranya dari mesin filternya barulah anda memasang penutupnya seperti yang terlihat pada gambar dibawah iniCara ini berguna jika kita ingin membuat Aquascape didalam aquarium kita. Jika kita tidak menutup lubang semprotan gelembung udara, maka tanah atau pun tumbuhan yang ada didalam aquarium akan terombang-ambing karena disebabkan oleh tekanan air yang dihasilkan dari mesin filter tersebut. Bagaimana? Sudah pahamkan, kegunaan dari tutup kecil tersebut? Jika ada yang kurang paham lagi, silahkan tuliskan sebuah komentar dibawah ini. Lihat juga, Menanam Carpet Seed Tanpa Pupuk Bisa Tumbuh
Teman SDI ada yang pernah mengalami bingung mencari filter aquarium yang cocok untuk aquarium dan ikan hias kesayangan kalian? Artikel kali ini kami buat agar memudahkan Teman SDI yang pemula atau baru pertama kali ingin memelihara ikan hias dan pastinya bukan hanya sekedar memelihara ikan hias saja, tetapi juga ingin membuat aquascape yang membuat keindahan aquarium dan si ikan peliharaannya menyatu dengan sempurna. Filter aquarium menjadi barang yang banyak dicari oleh para pecinta ikan hias karena memiliki fungsi yang penting bagi kehidupan si ikan dalam aquarium. Ikan-ikan dapat tetap terawat dengan baik karena airnya disaring menjadi lebih bersih. DEFINISI FILTER AQUARIUMFUNGSI FILTER AQUARIUMJENIS-JENIS FILTER AQUARIUM1. Filter Internal2. Filter EksternalHang On Filter atau Filter GantungFilter Spon atau Sponge FilterTop Filter atau Filter AtasCartridge filterTIPS MEMILIH FILTER AQUARIUM1. Sesuaikan Ukuran Filter Dengan Aquarium2. Pastikan Media Filter Tepat3. Pilih Unit Yang Komplit4. Gunakan Fitur Lain Agar Memudahkan Filter5. Tambahkan Fitur Self-Priming DEFINISI FILTER AQUARIUM Filter aquarium merupakan salah satu dari jenis perlengkapan aquarium dan difungsikan untuk mengubah kotoran ikan menjadi amoniak, kemudian amoniak diubah menjadi nitrit, selanjutnya mengubah nitrit menjadi nitrat, dan pada akhirnya akan menjaga air aquarium tetap bersih baik dari kotoran padat maupun kotoran yang terlarut. Dari pengertian tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa filter aquarium memiliki fungsi dan peran yang sangat penting dalam memelihara ekosistem aquarium khususnya ikan hias. Fungsi yang sangat penting untuk kesehatan sebuah aquarium, seperti pergerakkan air, sirkulasi udara dan rumah bagi bakteri yang menguntungkan adalah manfaat dari penggunaan filter air pada aquarium. Filter aquarium juga salah satu peralatan yang penting dan wajib untuk dimiliki oleh setiap para pecinta ikan hias dan tanaman air. Banyaknya jenis filter aquarium yang beredar di pasaran dan penggunaannya tergantung oleh setiap orang dan fungsi aquarium sendiri, Dalam pemeliharaan aquarium dan kolam yang baik salah satunya dengan menjaga kualitas air tetap bersih dan jernih. Menjaga kualitas air umumnya dilakukan dengan menguras air atau melalui proses filtrasi. Pengurasan air pada aquarium memang diperlukan, tetapi dengan adanya filtrasi, kualitas air akan kebersihannya akan lebih lama terjaga. Proses filtrasi merupakan suatu hal yang tidak sulit untuk dilakukan, apalagi dilihat dari kemajuan tekhnologi yang ada saat ini semakin canggih dan banyak filter-filter air yang berkualitas untuk aquarium maupun kolam. Pemilihan filter aquarium yang baik sangat mempengaruhi daya penyaringan kotoran pada air aquarium. FUNGSI FILTER AQUARIUM 1. Menjaga air tetap bersih dan jernih dari kotoran yang padat maupun kotoran yang terlarut 2. Mengurangi intensitas seringnya mengganti air 3. Membentuk rumah bakteri baik yang akan mengubah nitrit menjadi nitrat 4. Mengubah kotoran ikan menjadi amoniak, kemudian amoniak diubah menjadi nitrit, terus mengubah nitrit menjadi nitrat langsung dilakukan di dalam aquarium 5. Menjaga kesehatan ikan dan tanaman mikro di air 6. Menjaga kaca aquarium untuk tidak cepat berkerak dan mudah pecah 7. Menambah kadar oksigen terlarut dalam air JENIS-JENIS FILTER AQUARIUM Berdasarkan fungsinya, filter aquarium dapat dibagi dalam beberapa kategori diantaranya adalah sebagai berikut 1. Filter Internal Filter internal berfungsi untuk menyaring kotoran air pada aquarium yang biasa disimpan dalam aquarium, filter aquarium yang mudah dipasang, hemat listrik, dan aliran air yang lebih kencang karena proses kerjanya langsung dari sirkulasi air di dalam aquarium. Cara penggunannya pada internal filter ini biasanya dipasang atau ditempatkan pada bagian bawah pompa air, tipe internal filter mempunyai kelebihannya dengan menciptakan aliran air yang lebih kencang. Kekurangan pada internal filter hampir sama dengan filter dalam aquarium yaitu pemakaian tempat yang cukup banyak sehingga kurang leluasanya ikan dalam aquarium. 2. Filter Eksternal Filter eksternal berfungsi untuk menyaring kotoran air pada aquarium yang biasa ditempatkan dari luar aquarium. salah satu yang paling diminati para pencinta ikan hias. Hal tersebut karena filter eksternal bisa menjaga keindahan penampilan aquarium. Filter aquarium yang satu ini memiliki tabung yang terpasang diluar aquarium sehingga tidak mengganggu penampilan dalamnya. Hanya pipa resapan dan pengairan yang perlu dipasang didalam aquarium. Filter eksternal ini biasanya menggunakan penghubung seperti pompa, pipa atau selang yang sesuai dengan kapasitas pompa. Jenis filter eksternal cocok sekali untuk para pecinta ikan hias dengan menghiasi aquariumnya atau aquascape, karena air akan ditarik ke dalam box dengan jumlah media yang cukup banyak dan akhirnya akan dipompa ke ujung aquarium yang lain. Filter ini mempunyai tempat untuk jumlah media yang cukup besar namun menggunakan tempat paling sedikit di aquarium. Filter aquarium ini terletak terpisah dari aquarium dan biasanya diletakkan di dalam kabinet atau di bawah aquarium. Filter eksternal juga bisa mencakup keseluruhan fungsi filter, mulai dari fungsi mekanis, biologis, dan kimiawi. Keuntungan lainnya pada filter aquarium ini, Teman SDI jadi lebih leluasa untuk memasang penerangan dan memelihara tanaman air Filter eksternal dibagi ke dalam beberapa jenis dan sesuai dengan fungsinya, yaitu antara lain sebagai berikut Hang On Filter atau Filter Gantung Hang On Filter atau Hanging filter adalah salah satu filter eksternal yang digantung pada pada sisi aquarium, letak Hang On Filter ini biasanya dibagian sisi belakang aquarium, atau biasanya disebut dengan filter portable yang sangat mudah untuk dibongkar pasang. Pemasangannya tergolong mudah dan praktis dengan mengalirkan air dari atas dan menghasilkan udara di permukaan air. Jenis filter aquarium ini juga berperan sebagai aerasi, tetapi sebaiknya Teman SDI menambahkan bahan ring filter untuk meningkatkan kinerja filtrasi Tipe eksternal akan membuat aliran air lebih kuat, maka dari itu pilihlah produk yang memiliki fitur kontrol aliran air. Jadi, Teman SDI bisa menyesuaikan kekuatan aliran air dengan organisme yang ada di aquarium. Filter gantung tersedia dalam berbagai ukuran, makin besar ukuran filter, makin lengkap fungsi komponen yang ada di dalam media filter. Umumnya jenis filter aquarium ini dipakai untuk aquarium kecil dan sering digunakan untuk aquascape juga, karena mempunyai daya semburan yang kecil dengan kapasitas media filter yang terbatas. Untuk sistem penyaringannya yaitu secara mekanis, biologis, dan kimiawi karena tidak bercampur dengan air di dalam aquarium. Filter Spon atau Sponge Filter Filter Spon atau sponge filter merupakan filter kombinasi yang cukup mudah dipasang di sudut aquarium. Filter aquarium ini menggunakan spon sebagai media penyaringan sehingga dinamakan sebagai sponge filter. Jenis filter aquarium ini identik dengan sistem filtrasi yang menggunakan metode mekanis yaitu metode penyaringan kotoran padat dan halus untuk dapat diproses secara biologis melalui penguraian oleh bakteri yang berkoloni dalam rongga-rongga spon tersebut. Power head atau mesin filter dan spons menyatu dalam satu kesatuan sehingga penempatannya mudah dan tidak memakan tempat. Bakteri dalam spons tersebut akan memberikan efek filtrasi biologis. Pori-pori yang halus pada filter spons ini juga bisa dimanfaatkan untuk pembibitan benih udang loh! Hal yang perlu dijaga yaitu Teman SDI harus membersihkannya dengan telaten agar kotoran tersebut tidak masuk kembali pada area filter maupun ke dalam aquarium kalian. Jenis filter aquarium ini akan mengeluarkan suara bising, jadi jangan kaget jika sudah dipasang pada aquarium Teman SDI, sebaiknya digunakan untuk aquarium yang diletakkan di ruang depan atau ruang tamu. Top Filter atau Filter Atas Top filter atau filter atas merupakan filter standar bawaan khususnya untuk jenis aquarium ikan kecil dengan ukuran maksimal 30cm sehingga menjadikan filter yang paling terkenal di Indonesia. Top filter aquarium ini menggunakan pompa air yang diletakkan pada bagian dalam aquarium yang berfungsi menarik air dari yang berada di dalam aquarium lalu mengalirkannya ke dalam box filter yang diletakkan diatas aquarium dan selanjutnya air tersebut akan jatuh kembali ke dalam aquarium atau bisa dilihat seperti air terjun. dalam perawatannya juga sangat mudah, memiliki kapasitas penyaring kotoran yang tinggi dan cocok untuk segala jenis organisme. Pada filter aquarium ini harus selalu rutin dibersihkan agar airnya tidak luber, dan jika tidak dibersihkan filter aquarium yang satu ini akan mengeluarkan bau yang tidak enak. Cartridge filter Teman SDI dapat menggunakan jenis filter ini untuk mendapatkan filtrasi dan aerasi sekaligus. Cartridge filter tersedia dalam berbagai ukuran dan harganya juga tergolong terjangkau, bahkan pemasangannya pun mudah dan tidak membutuhkan banyak pengeluaran lainnya. Filter aquarium ini sebaiknya digunakan untuk aquarium berukuran kecil karena hanya bisa melakukan fungsi filter mekanis dan biologis. Jika digunakan pada aquarium yang besar bisa tetapi sebaiknya digunakan sebagai filter tambahan saja. Hal ini karena volume medianya kecil sehingga membuat air pada aquarium mudah kotor dan Teman SDI akan sering membutuhkan pembersihan atau penggantian. Sebelum memilih filter aquarium untuk aquascape, terlebih dahulu Teman SDI harus memahami struktur yang ada pada filter aquarium. Struktur filter tersebut perlu dipahami karena termasuk bagian yang paling penting dari proses penyaringan air dalam aquarium. Secara umum, filter aquarium bekerja untuk membersihkan air dengan tiga proses filtrasi sebagai berikut Filtrasi mekanis yang berfungsi menyaring sisa kotoran atau makanan yang terlihat secara fisik. Filtrasi biologis oleh bakteri-bakteri pengurai. Filtrasi kimiawi yang berfungsi untuk menghilangkan bau ataupun zat beracun yang ada dalam air. Dalam tiga proses filtrasi ini, air aquarium akan menjadi bersih, tetapi setiap produk filter aquarium memiliki struktur dan jenis bahan yang berbeda sehingga akan mempengaruhi proses filtrasi. Maka dari Itu, Teman SDI Perlu Mengidentifikasi Filter Yang Dibutuhkan Dengan Cermat Dan Teliti. Pemilihan Dan penggunaan filter secara tepat akan mengurangi frekuensi pergantian air dan pembersihan filter. Pemilihan filter aquarium juga bergantung dari si ikan peliharaan yang Teman SDI punya. TIPS MEMILIH FILTER AQUARIUM Berikut ini beberapa tips untuk memilih filter aquarium yang cocok untuk aquascape,versi blog Surya Duta Internasional 1. Sesuaikan Ukuran Filter Dengan Aquarium Setiap filter aquarium memiliki kapasitas kinerja yang perlu disesuaikan dengan ukuran aquarium. Jika kalian memilih kapasitas yang tepat, kinerja filter pun akan menjadi optimal dan aliran air tidak akan berlebihan. Filter aquarium seharusnya berbanding lurus atau setara dengan besar aquarium. Semakin besar aquarium yang kalian miliki, maka akan semakin besar pula kebutuhan filter dan aliran airnya. Jika ukuran filter aquarium terlalu kecil atau besar dibandingkan dengan ukuran aquarium tersebut, maka filter akan berisiko tidak dapat dipasang atau tidak cocok. Selain itu juga, aliran air yang ada didalam aquarium pun bisa menjadi terlalu kuat atau lemah sehingga mengancam kehidupan ekosistemnya. Jadi, intinya harus disesuaikan ya Teman SDI. 2. Pastikan Media Filter Tepat Agar filter aquarium berfungsi dengan maksimal, Teman SDI harus perhatikan fungsi mekanis, biologis, dan kimiawi. Pertama, pada media filter mekanisnya, seperti busa, kapas, spons. Kedua, filter biologis seperti bio ball, crystal bio, dan ceramic ring. Dan yang terakhir yaitu media filter kimiawi, seperti zeolit dan karbon aktif. Bagi pemula, sebaiknya memilih salah satu dari media tersebut. Jika Teman SDI mengubah jenis dan bahan medianya, mungkin bisa mengurangi intensitas pemeliharaan filter. Dan yang paling penting perlu menyesuaikan pH air, karena hal ini umumnya sulit untuk dilakukan oleh pemula. 3. Pilih Unit Yang Komplit Pilih jenis filter all-in-one, karena akan menyelaraskan filtrasi mekanis, filtrasi biologis, dan filtrasi kimia dalam satu unit. Dengan satu unit filter tersebut, kalian akan mendapatkan kinerja filtrasi yang memadai untuk ekosistem yang ada didalam aquarium. 4. Gunakan Fitur Lain Agar Memudahkan Filter Saat memilih filter aquarium, pilihlah filter yang memiliki fitur kontrol aliran air. Karena fitur ini akan membuat Teman SDI lebih nyaman dan mudah dalam menggunakan filter. Seperti fitur kontrol aliran air, fitur ini yang akan menyesuaikan arus aliran air dengan kebutuhan organisme yang hidup di dalam aquarium tersebut. Fitur kontrol aliran air akan sangat diperlukan ketika memelihara ikan yang tidak pandai berenang 5. Tambahkan Fitur Self-Priming Fitur self priming ini akan membantu Teman SDI menambahkan dan mengurangi air dalam pompa air. Umumnya, fitur ini tersedia pada hanging filter dan filter jenis eksternal yang memerlukan proses penyedotan air dari selang. Jika biasanya kalian harus menuangkan air secara manual ke dalam tangki pompa filter, pastinya merepotkan dan menambah pekerjaan, apalagi untuk para pemula pasti bakal kerepotan sekali. Jadi jika kalian menggunakan fitur self priming ini akan otomatis dalam menambahkan atau mengurangi air dalam pompa tersebut. nah itu dia tips n trick bagi Teman SDI dalam memilih filter aquarium yang cocok untuk aquarium anda. Jika Teman SDI masih bingung dalam mengetahui berbagai macam perlengkapan aquarium atau mencari produk filter aquarium Teman SDI dapat mengunjungi link dibawah ini. Semoga bermanfaat dan selalu ikuti terus artikel terbaru dari kita yaa, agar pengetahuan Teman SDI semakin bertambah…!! SDI? “Because Life is Better Under Water” - Website SDI - Youtube Surya Duta internasional - Shopee - Tokopedia Surya Duta Internasional Official